Edisi: 1088
Halaman 1
Integritas |Independen |Kredibel
JAKARTA, KUPANG TIMES - Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) menerima Kunjungan Kerja Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Wali Kota dan Bupati se-NTT.
Kunker Gubernur NTT dan 22 Kepala Daerah Kota /Kab se-NTT, diterima langsung oleh Menteri P2MI, Abdul Kadir Karding dan Wamen P2MI, Cristina Aryani, di Kantor KemenP2MI, Jakarta, Senin, (17/03/25).
usai menerima Kunker tersebut, KemenP2MI dan Gubernur NTT dan Wali Kota dan Bupati se-NTT langsung mengadakan pertemuan dan membahas, terkait peningkatan kualitas pekerja migran Indonesia.
mas Menteri P2MI, Karding, mengungkapkan, ada 1,7 Juta Permintaan Pekerjaan, untuk Tenaga Kerja Indonesia.
Karding, berharap, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, bisa membantu, melalui; Pelatihan Kerja.
sementara itu, Wamen P2MI, Cristina, meminta Kepala Daerah se-NTT, untuk mengedukasi warganya, kalau mau bekerja diluar negeri, harus sesuai dengan prosedural Pemerintah.
Cristina, mengatakan, jalur prosedural bisa ditempuh melalui; sekolah-sekolah vokasi, supaya calon pekerja migran Indonesia, siap bekerja secara profesional dan dilengkapi dengan skill yang mumpuni.
sementara itu, Gubernur Prov. NTT, Melki Laka Lena, mengatakan, kehadirannya bersama seluruh Bupati dan Wali Kota ke KemenP2MI, untuk mendiskusikan dan mendorong agar pekerja migran Indonesia khususnya Prov. NTT itu bisa bekerja secara prosedural diluar negeri.
Melki, berharap, dukungan dari KemenP2MI untuk membantu Pemprov NTT, tentunya sesuai dengan UU Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Hukum,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: KemenP2MI, Humas Pemprov NTT,
| Penerbit: Kupang TIMES