Edisi: 998
Halaman 2
Integritas |Independen |Kredibel
KAB. BELU, KUPANG TIMES - Pemerintah Kabupaten Belu sebagai Kabupaten Pertama di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang menggunakan Kartu Kredit Indonesia Bank NTT.
Implementasi KKI tersebut, ditandai dengan transaksi pembelian ATK secara simbolis oleh Plt Kepala BPKAD Belu, Egidius Manek, usai mengadakan pertemuan dengan Pihak Kantor Pusat Bank NTT di Kantor Bank NTT Cabang Atambua, Kabupaten Belu, Senin, (16/12/24).
Kepala Badan Keuangan Belu, Egi Manek, mengatakan bahwa; Pemkab Belu adalah Kabupaten Pertama di NTT yang menerapkan KKI dan semua regulasi sudah siap dan sekarang sudah sampai tahap implementasi dengan Bank NTT.
"Kemarin kita sudah realisasi di Kantor Pusat, terus kita adakan studi pintar ke BPKAD Denpasar dan Bank Bali,
Hari ini rencana implementasi dan kita sudah seting kartu, limit bahkan sudah kita lakukan uji coba transaksi dan kita tinggal jalan,
Kita, Pemkab Belu butuh, saat ini, memang pencarian /atau pengajuan SPPM kita sampai tanggal 18 Desember untuk akhir tahun,
Jadi dengan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) ini, membantu kita untuk diatas tanggal 18 nanti."|Egi (Kaban Keuangan Belu)
Plt. Kabag Umum Setda Belu itu, mengatakan, saat ini sudah jelang akhir tahun dan waktunya sangat singkat.
semua hanya bisa dilaksanakan di BPKAD saja untuk tahun 2024.
sedangkan, di tahun 2025 seluruh OPD bisa manfaatkan pembayaran lewat kartu kredit.
"Untuk kesiapan SDM, saya pikir tidak ada masalah karena teman-teman bendahara atau pengelola keuangan di SKPD-SKPD itu sudah familiar dengan transaksi non tunai yang kita kerjasama dengan Bank NTT yang lalu CMS,
Ini metode saja yang berbeda tapi sistemnya tidak berbeda,
terkait transaksi digitalisasi, ada limitnya, berdasarkan nilai uang persediaan maksimal 40% yang persediaan yang dijadikan limit untuk Kartu Kredit Pemerintah Daerah,
tapi dalam penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing unit tidak harus 40% unit masing-masing,
Itu juga ada belanja-belanja untuk sementara dibatasi, misalnya belanja barang jasa, perjalanan jalan dinas bisa gunakan KKPD ini,
artinya; untuk proses pencarian, ganti uang dan lain-lainnya itu KKPD membantu sekali."|Egi (Kaban Keuangan Belu)
sementara itu, Kepala Divisi Supporting Kredit Bank NTT, Kantor Pusat, Charles Fernando Corputy, mengatakan, Pemkab Belu sebagai Kabupaten pertama yang menerapkan KKI.
Bulan Februari 2024 soft launchingnya dimulai dari sini.
Kemudian Bank NTT menyiapkan izin, dalam hal ini ada dua, yaitu; OJK dan BI.
Izinnya itu baru, di peroleh di tanggal 20 Oktober 2024 lalu.
Kewajiban Bank NTT itu untuk mengimplementasikan KKI 120 kerja.
Jadi dalam proses izin itu ada ketentuan-ketentuan yang harus kita penuhi untuk memperoleh izin.
"Hari ini, kita implementasi awal dengan Pemkab Belu sebagai Pemerintahan pertama untuk implementasi KKI ini,
Harapan Bank NTT kedepan, kami mendukung Pemerintah baik Provinsi maupun Kota/Kabupaten untuk digitalisasi transaksi pengelolaan keuangan daerah."|Charles Fernando Corputy (Kepala Divisi Supporting Kredit Bank NTT, Kantor Pusat)
Nando, mengatakan, KKI merupakan salah satu alat untuk mengakomodir 40% dari uang persediaan itu wajib melalui KKI.
tentu kedepannya, setiap program digitalisasi Pemerintah itu tetap Bank NTT dukung selaku pengelola keuangan daerah.
cukup tahu, selain simbolis trasaksi pembelian ATK, dilakukan juga transaksi pembayaran ATK di Toko Sumber Timor sebagai mitra dan merupakan merchant Bank NTT.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Teknologi, Perbankan,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: Biro Keuangan Pemkab Belu, Bank NTT Pusat, Bank NTT Cabang Atambua-Belu,
| Penerbit: Kupang TIMES