REVIEW Debat Cagub-Cawagub NTT Tadi Malam.?

Edisi: 957
Halaman 6
Integritas |Independen |Kredibel

       Potret: KT|Properti

KUPANG TIMES - Debat Ke-2 Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur, telah dilaksanakan tadi malam, Rabu. (06/11/24). 

Debat Cagub-Cawagub NTT sesi Ke-2 ini, Komisi Pemilihan Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur, menetapkan Thema: "Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Nusa Tenggara Timur yang Berkeadilan dan Inklusif."

dalam acara debat tersebut, Ketiga Cagub-Cawagub NTT, tampil lebih baik dari acara debat sebelumnya. 

Ketiga Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur, terlihat, cukup paham dengan gagasan yang telah disiapin oleh timsesnya masing-masing, terkait dengan thema yang ditetapkan KPUD NTT. 

debat Cagub-Cawagub NTT semalam, bisa menjadi referensi bagi para pemilih, untuk menentukan pilihan politiknya, saat berada di dalam bilik suara, Rabu. (27/11/24) mendatang. 

Penyebab Rendahnya Kesejahteraan Rakyat Prov. NTT, 

apabila Kita kembali melihat data Badan Pusat Statistik Republik Indonesia, Prov. NTT menempati urutan ketiga teratas sebagai Provinsi miskin di Indonesia, setelah Prov. Papua dan Papua Barat.

status sebagai provinsi miskin tersebut, tentu punya masalah yang kompleks, seperti; belum maksimalnya pengembangan sumber daya alam • sumber daya manusia • dan perubahan iklim yang tidak menentu.

Ketiga masalah ini, menjadi tantangan tersendiri bagi rakyat Prov. NTT dan Gubernur Terpilih Prov. NTT, untuk mengatasi masalah kemiskinan tersebut. 

Sumber Daya Alam, 

kalau dilihat dari Sumber Daya Alam yang dimiliki Prov. NTT sebenarnya cukup untuk mendongkrak ekonomi Daerah. 

Gagal Panen selalu Menghantui Petani NTT, 

sebagian besar Rakyat di Prov. NTT, saat ini hanya mengandalkan lahan pertanian untuk ditanami benih padi, jagung, sorgum, bawang, dan itu-pun sekali dalam setahun, yang disebabkan topografi yang tergolong kering /atau gersang. 

selain wilayah yang gersang, air juga masih menjadi ornamen langkah untuk menuju ketahanan pangan.

UMKM, 

Sektor UMKM juga belum dioptimalkan dengan maksimal, sehingga hasil produk para petani lokal, selalu kalah bersaing dengan produk luar.

bahkan, tingkat kepercayaan Rakyat terhadap produk lokal, masih tergolong rendah. 

banyak lokasi wisata yang dibuka oleh Pemerintah, di awal pembukaannya, lokasi tersebut, sangat diperhatikan, tetapi seiring waktu, lokasi wisata tersebut, dibiarkan begitu saja. 

namun, anehnya, Pemerintah bisa-bisanya, membuka lagi lokasi wisata yang baru tanpa adanya tindakan perbaikan /atau maintenance lokasi wisata yang lama.

ada juga, bangunan yang dibangun dengan anggaran yang fantastis tapi kemudian dibiarkan mangkrak. 

Status Sosial, 

belum lagi, dengan kesenjangan status sosial, Kaya makin Kaya, Miskin makin Melarat. 

di berbagai sudut Perkotaan, Pembangunan Gedung Mewah yang begitu masif. 

para Investor, terlihat begitu intens memperkuat bisnis mereka. 

sedangkan angka pengangguran semakin tinggi. 

Rawan Bencana Alam, 

Prov. NTT adalah salah satu wilayah rawan bencana.

setiap kali terjadi bencana alam, rakyat Prov NTT, terlihat tidak siap menghadapi bencana alam tersebut, seperti; erupsi gunung berapi hingga bahaya siklon tropis. 

ternyata masalah di Prov. NTT cukup rumit, rakyat dituntut harus bisa bersaing, terbuka pada perubahan, tetapi infrastruktur yang ada, belum bisa mendukung masalah yang ada. 

bagaimana kemudian rakyat kita bisa bersaing kalau ternyata ada banyak sekali persoalan di sekitar masyarakat, belum bisa teratasi.

masalah dan tantangan seperti ini, harusnya membuat para calon Kepala Daerah, memikirkan kembali, strategi cerdas untuk mengatasi masalah tersebut, dan harapannya ekonomi masyarakat berkembang, makmur dan kesejahteraan bisa tercapai.

Rakyat Prov  NTT Sejahtera.! Apa Bisa.?

Rakyat l menuju sejahtera, bisa dicapai.? ini bukan soal harapan semu, tetapi, lebih kepada komitmen bersama, baik Pemerintah dan rakyat, bersama-sama menghadapi dan menyelesaikan masalah tersebut. 

dalam debat tadi malam, Ketiga Cagub-Cawagub, cukup terlihat, komitmen mereka untuk melibatkan rakyatnya dalam pembangunan daerah, dan itu bagus. 

ketika rakyat dilibatkan, akan memacu rakyat untuk mengoptimalkan kemampuan yang mereka miliki.

apalagi didukung dengan perhatian dari Kepala Daerah terpilih, yang ingin memberantas masalah kesenjangan kesejahteraan, yang dimulai dari pinggiran. 

rakyat dengan kelas ekonomi menengah ke bawah harus jadi sasaran utama pembangunan.

rakyat bukan hanya objek pembangunan, tetapi rakyat juga subjek pembangunan. 

dengan begitu, Kepala Daerah terpilih, bisa terhindar dari gaya kepemimpinan tirani serta korup, karena adanya unsur kerja sama dari kedua belah pihak.

sebagai rakyat, tentu punya harapan, untuk melihat para Kepala Daerah terpilih, mempunyai inovasi sebagai komitmen kesungguhan mereka dalam memimpin rakyatnya. 

Debat tadi malam cukup baik, terlihat, tiap paslon punya ide, tapi masih terlihat kebergantungan kepada pemerintah pusat, yang berkali-kali disampaikan oleh salah satu paslon. 

rakyat memilih calon Kepala Daerah yang punya inovasi, bukan terus terjebak dalam romantisme koalisi gemoy, lalu terus mengklaim bahwa; hanya mereka yang bisa membangun jejaring ke level pusat.

Kalau pemikiran seperti ini yang terus digaungkan, maka Kepala Daerah terpilih tersebut, dipastikan akan terjebak dalam politik kepentingan, politik balas jasa. 

Politik itu terkadang dipelesetkan sebagai upaya cari kawan yang satu frekuensi dan yang berbeda frekuensi adalah lawan. 

padahal, masing-masing paslon memiliki visi-misi, jalannya sendiri, dan memiliki kualitas untuk memutus mata rantai persoalan di Nusa Flobamora. 

Pesan Moril,

sebagai rakyat, berharap akan keseriusan dari Kepala Daerah Terpilih, untuk bisa menghadapi dan menyelesaikan segudang masalah di Prov. NTT. 

bukan kemudian, menggunakan Kekuasaannya untuk mencapai kepentingan pribadi. 

rakyat ingin makmur dan sejahtera, karena itu, bagi para calon Kepala Daerah, yang sementara berkontestasi dalam Pilkada 2024, sekali lagi libatkan rakyat dalam pembangunan, ketika terpilih, agar dari sanalah rakyat tahu bahwa; komitmen itu benar adanya.

Kami percaya, Prov NTT akan berkembang, makmur dan sejahtera di tangan Kepala Daerah terpilih nantinya. 

Rakyat selalu Mendoakan dan terus Mengiringi Perjuangan dari para calon Kepala Daerah, untuk Prov NTT Makmur dan Sejahtera. 

BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.

Informasi Artikel:

| Konteks: Politik, 

| Penulis: Mr. W

| Sumber: KPUD NTT, 

| Penerbit: Kupang TIMES 

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®