CEO Microsoft, Satya Nadella BERTEMU Presiden RI, Jokowi, BAHAS Investasi IDR 14 Triliun.?

Edisi: 767
Halaman 4
Integritas|Independen |Kredibel

       Potret: BPMI|Properti

JAKARTA, KUPANG TIMES - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, menerima kedatangan Chief Executive Officer Microsoft, Satya Nadella, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (30/04/24). 

Boss Microsoft itu, terlihat memasuki Istana Negara melalui pintu depan sekitar pukul 08:25am WIB. 

Nadella, yang mengenakan setelan jas berwarna biru gelap, tidak memberikan pernyataan.

Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Budi Arie Setiadi, yang mendampingi Presiden dalam pertemuan dengan Nadella, tiba di Istana sekitar pukul 8:05am WIB. 

Sebelum pertemuan, Budi Arie, mengatakan, bahwa; Nadella dan Jokowi akan membahas potensi investasi perusahaan teknologi terkemuka dari Amerika Serikat di Indonesia.

"diharapkan ada rincian lebih lanjut setelah pertemuan. Saya akan memberikan keterangan langsung bersama Nadella setelah pertemuan,"|Budi Arie (Menkominfo RI) 

dalam momen terpisah, Budi Arie, mengungkapkan, Microsoft telah menyiapkan investasi besar untuk dilakukan di Indonesia.

Budi, mengatakan, nilai investasi yang akan ditanamkan oleh Microsoft di Indonesia diperkirakan mencapai IDR 14 Triliun /atau bahkan lebih. 

Budi Arie, mengatakan, hal tersebut, di Kantor Kementerian Kominfo RI, Jakarta Pusat, Jum'at, (19/04/24)

Budi, menambahkan, investasi tersebut akan dibagi ke berbagai bidang, termasuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) sebagai talenta digital.

untuk diketahui • Rencana investasi Microsoft untuk Indonesia sebenarnya telah dimulai sejak penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Microsoft pada bulan Maret 2024. 

dalam MoU tersebut, Microsoft berjanji untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia di bidang digital, memperkuat infrastruktur dan digitalisasi pemerintahan.

selain itu, ada juga kerja sama dalam memperkuat tata kelola kecerdasan buatan (AI), mendorong implementasi dan praktik perlindungan data pribadi (PDP), serta kerja sama di bidang lainnya.

PROFIL: Satya Nadella, 

dikutip dari news.microsoft.com, Satya Nadella merupakan Chairman dan Chief Executive Officer Microsoft sejak Februari 2014. 

Nadella lahir pada 19 Agustus 1967 dan berasal dari India.

Nadella menggantikan Steve Ballmer pada 2014 dan John W. Thompson sebagai ketua pada 2021. 

sebelum menjabat sebagai CEO, dia menjabat sebagai wakil presiden eksekutif Microsoft Cloud, yang bertanggung jawab atas pembangunan dan operasionalisasi platform komputasi perusahaan.

Nadella pindah ke Amerika Serikat saat belajar ilmu komputer di Universitas Wisconsin–Milwaukee dan lulus pada 1990. 

Gelar MBA diperolehnya dari University of Chicago Booth School of Business pada 1997.

setelah lulus, Nadella bekerja di Sun Microsystems sebagai anggota staf teknologi sebelum bergabung dengan Microsoft pada 1992.

di Microsoft, Nadella memimpin beberapa proyek besar, termasuk transisi perusahaan ke komputasi awan dan pengembangan salah satu infrastruktur awan terbesar di dunia.

Pendapatan dari Layanan Cloud meningkat menjadi USD 20,3 miliar pada Juni 2013 dari USD 16,6 miliar ketika Nadella mengambil alih pada 2011. 

Gaji yang diterimanya adalah sebesar USD 84,5 juta pada 2016.

pada Oktober 2014, Nadella menghadiri sebuah acara tentang Perempuan dalam Komputasi dan menyebabkan kontroversi setelah menyatakan bahwa; "perempuan sebaiknya tidak meminta kenaikan gaji dan harus mempercayai sistem."

Pernyataan tersebut menuai kritik terhadap Nadella, dan Nadella kemudian meminta maaf melalui Twitter. 

Selanjutnya, dia mengirim email kepada karyawan Microsoft dan mengakui bahwa; pernyataannya "sepenuhnya Keliru,"

Ketika memimpin Microsoft, Nadella menekankan pentingnya kerja sama dengan perusahaan dan teknologi pesaing Microsoft, termasuk Apple Inc., Salesforce, IBM, dan Dropbox.

berbeda dengan pendekatan Microsoft sebelumnya terhadap sistem operasi Linux.

Satya Nadella mengumumkan bahwa; "Microsoft mencintai Linux," dan pada 2016 Microsoft bergabung dengan Linux Foundation sebagai anggota Platinum.

BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran. 

| Narasi: Teknologi, Digital, Bisnis, 

| Text: W.J.B

| Sumber Literasi: Microsoft, news.microsoft.com, Kemkominfo RI, Setkab, 

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®