Presiden RI, Jokowi BATAL Beri Penghargaan Satyalancana Kepada Gibran dan Bobby.?

Edisi: 761
Halaman 4
Integritas|Independen |Kredibel


       Potret: BPMI|Properti

SURABAYA, PROV. JATIM, KUPANG TIMES - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, batal memberikan penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha kepada sejumlah kepala daerah terpilih pada peringatan Hari Otonomi Daerah Ke-28 di Surabaya, Jawa Timur hari ini, Kamis, (25/04/24).

Pembatalan tersebut, disebabkan adanya agenda Presiden yang lain, menurut keterangan yang dirilis oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya.

"Informasi terakhir yang kami terima juga begitu, beliau (Presiden Jokowi) ada agenda lain,"|Muhammad Fikser (Plt Kadis Kominfo Kota Surabaya), Rabu, (24/04/24) 

Namun, detail lebih lanjut mengenai agenda presiden tersebut belum diungkap secara terbuka.

sementara, Pelaksana Tugas Deputi Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana, menegaskan, bahwa; Presiden tidak memiliki rencana kunjungan kerja ke Surabaya pada tanggal tersebut.

"Besok Presiden tidak ada agenda kunjungan kerja ke Surabaya,"|Yusuf (Plt. Deputi Protokol, Pers dan Media Setkab), Rabu, (24/04/24).

Hal diatas berbeda dengan informasi awal yang disampaikan oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang menyebutkan kehadiran Jokowi di acara tersebut.

"Insyaallah nanti Pak Presiden juga hadir untuk memberikan lencana,"

"Lencana ini diberikan kepada wali kota, bupati dan gubernur yang akan diberikan sekali seumur hidup, atas prestasi yang pernah dilakukan untuk wilayahnya masing-masing,"|Eri (Wali Kota Surabaya), Selasa, (23/04/24) dikutip dari situs Pemkot Surabaya.

meski, Presiden RI, Jokowi tidak hadir, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian, dijadwalkan akan mewakili Presiden dalam acara tersebut.

Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha merupakan bentuk apresiasi negara terhadap kepala daerah yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Di tahun ini, penghargaan tersebut direncanakan diberikan kepada 15 kepala daerah, yang termasuk di antaranya adalah Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian Hari Otonomi Daerah yang diselenggarakan di Balai Kota Surabaya.

BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran. 

| Narasi: Pemerintah, Hukum, 

| Text: W.J.B

| Sumber Literasi: Pemkot Surabaya, Kominfo Kota Surabaya, Setkab, BPMI, 

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®