Edisi: 732
Halaman 2
Integritas|Independen |Kredibel
BALTIMORE, MARYLAND, USA, KUPANG TIMES - Jembatan Francis Scott Key di Kota Baltimore, Negara Bagian Maryland, Amerika Serikat, runtuh usai ditabrak kapal cargo /atau kontainer, pada Selasa, (26/03/24) malam.
akibat tabrakan tersebut, sejumlah mobil yang berada di atas jembatan tersebut, jatuh ke sungai dan saat ini rescue penyelamat Maryland, sedang melakukan pencarian korban.
Pemerintah Kota Baltimore, melaporkan perkembangan terkini, terkait tabrakan tersebut, dengan mengatakan, enam orang masih hilang dalam kejadian ini.
sedangkan dua orang berhasil diselamatkan dari sungai yang bersuhu 8° derajat celsius saat kejadian.
Gubernur Negara Bagian Maryland, Wes Moore, langsung menetapkan keadaan darurat dan melibatkan dinas federal.
sementara Wali Kota Baltimore, Brandon Scott, mengatakan, "ini adalah tragedi yang tidak terpikirkan,"
"anda tidak mungkin mengira bakal melihat secara langsung,"
"melihat, Jembatan Key runtuh seperti itu,"
"Itu seperti cuplikan film laga,"|dikutip dari Associated Press.
Kapal Cargo /atau Kontainer yang menabrak tiang jembatan tersebut dilaporkan kehilangan daya, beberapa menit, sebelum kejadian.
Kapal tersebut, rencananya akan berlayar menuju Kolombo, Sri Lanka.
Kapal yang dimiliki oleh Synergy Marine Group itu, memiliki panjang 300 meter dan lebar 48 meter.
tidak ada awak kapal yang dilaporkan mengalami cedera.
Pemerintah Kota Baltimore, melaporkan bahwa; korban hilang, diduga pekerja yang bekerja di jembatan saat kejadian.
para pekerja, dilaporkan sedang bekerja di jembatan tersebut, saat salah satu tiangnya ditabrak kapal cargo /atau kontainer.
untuk diketahui • Jembatan Francis Scott Key dibangun pada 1977 dan menjadi salah satu bangunan ikonik Kota Baltimore.
dan Jembatan tersebut, berdiri di atas Sungai Patapsco yang menjadi pintu masuk ke salah satu pelabuhan paling sibuk di pesisir timur AS.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
| Narasi: Bencana, Otomotif, Pembangunan,
| Text: W.J.B
| Sumber Literasi: AP, SKY, Reuters, Pemerintah Maryland, Pemerintah Baltimore,
