Putra Mahkota Frederik Resmi menjadi Raja Denmark.!

Edisi: 660
Halaman 3
29 Hari Lagi

          Foto: Telegraph|Properti

DENMARK, KUPANG TIMES - Putra Mahkota Frederik resmi menjadi raja Denmark, Minggu, (14/01/24). 

Frederik pun kini resmi bergelar Raja Frederik X.

Peristiwa bersejarah itu terjadi setelah sang ibu Ratu Margrethe II melepaskan tahta-nya. 

Margrethe II mengatakan saat ini adalah waktu yang tepat untuk menyerahkan tahta kepada Frederik.

Sang ratu yang berusia 83 tahun itu merupakan ratu terlama di Eropa setelah memimpin Denmark selama 52 tahun.

"Sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyerahkan tanggung jawab kepada generasi berikut-nya,"|Margrethe II (ratu Denmark) 

peralihan bersejarah bagi Negara dan Kerajaan di Denmark, menjadi peristiwa yang jauh lebih sederhana, di-bandingkan dengan tontonan global dan arak-arakan penobatan Raja Charles III pada bulan Mei 2023 lalu. 

dengan jajak pendapat baru-baru ini yang terus menunjukkan dukungan publik yang kuat terhadap monarki, di-perkirakan akan ada banyak orang yang akan hadir di penobatan Frederik.

meski-pun monarki Denmark adalah salah satu yang tertua di Eropa karena berusia lebih dari 1.000 tahun, namun tidak ada momen penobatan tradisional.

oleh karena itu, para pemimpin dunia dan pejabat tinggi di-perkirakan tidak akan hadir.

untuk di-ketahui • Ratu Margrethe II, naik takhta Kerajaan Denmark pada 14 Januari 1972 setelah kematian Ayah-nya, Raja Frederik IX. 

Setelah kematian Ratu Inggris Elizabeth II tahun 2023 lalu, Margrethe menjadi monarki yang paling lama menjabat di Eropa dengan rentang waktu 52 tahun.

Setelah Putra Mahkota Frederik resmi di-lantik menjadi Frederik X, istri-nya yang bernama Putri Mary akan menjadi Permaisuri Denmark. 

Putri Mary akan menjadi orang Australia pertama yang menduduki peran tersebut.

berdasarkan Konstitusi yang berlaku, anggota keluarga Kerajaan Denmark di-kenal memiliki peran yang terbatas dalam aktivitas kenegaraan.

Kekuasaan tertinggi berada di tangan parlemen.

namun peresmian undang-undang baru harus melibatkan tanda tangan monarki yang di-wakili oleh Raja mau-pun Ratu.

Selain itu, Raja mau-pun Ratu Denmark memiliki peran penting di agenda Internasional sebagai duta besar dan perwakilan Negara.

Suara Penentu • AYO Sukseskan Pemilu 2024.!

| Narasi: Kerajaan, Pemerintah, Hukum, 

| Text: W.J.B

| Sumber Literasi: abc news, telegraph, 

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®