Edisi: 589
Halaman 5
Foto: KT|PropertiMATARAM, KUPANG TIMES - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Hasto Kristiyanto, memastikan Gibran Rakabuming Raka mengundurkan diri dari partai.
Hasto, mengatakan, usai di-calonkan oleh partai lain menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto, Gibran secara otomatis sudah tidak memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDI-P.
"Oh tidak (KTA, red),"
"karena secara resmi kalau masih kader PDIP, maka Gibran tidak bisa di-calonkan oleh Golkar,"|Hasto Kristiyanto (Sekjen DPP PDI-P), usai membuka Rapat Koordinasi Daerah DPD PDIP, Prov. NTB di Kota Mataram, Minggu, (05/11/23).
Hasto, menegaskan bahwa; sesuai ketentuan konstitusi di dalam Undang-Undang (UU) tentang Partai Politik, seseorang tidak boleh menjadi kader di dua partai sekaligus dan memiliki KTA ganda.
Hasto, kemudian menyoroti tentang putusan Mahkamah Konstitusi, terkait batas usia capres-cawapres di UU tentang Pemilihan Umum (Pemilu) yang di-ubah, sehingga bisa melancarkan jalan Gibran maju sebagai bacawapres Prabowo di Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
"Itulah ketentuan konstitusi,"
"kecuali, kalau di-lakukan perubahan lagi,"
"Kan kemarin sudah di-lakukan perubahan untuk usia dan pengalaman,"|Hasto Kristiyanto (Sekjen DPP PDI-P)
Hasto, kembali menjelaskan bahwa: putra sulung Presiden RI, Joko Widodo itu, sudah pamit undur diri kepada Ketua DPP PDIP Puan Maharani, sehingga secara etika Politik terpenuhi.
"di penuhi arti-nya Gibran yang sudah pamit melalui Mbak Puan,"
"itu arti-nya pamit untuk di-calonkan dengan Partai Gerindra dan Golkar,"|Hasto Kristiyanto (Sekjen DPP PDI-P)
Hasto, kembali mengatakan, setelah mencalonkan diri sebagai bacawapres Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024, secara otomatis Gibran bukan lagi bagian dari partai yang di pimpin Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri.
"Kami sudah menerima telepon dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, bahwa; Mas Gibran ini di 'kuning-kan', di-golkarkan,"
"maka otomatis Mas Gibran karena mencalonkan diri bersama Bapak Prabowo jadi sudah tidak menjadi keluarga dari PDI Perjuangan,"|Hasto Kristiyanto (Sekjen DPP PDI-P),
AYO Sukseskan Pemilu 2024.!
| Narasi: Politik,
| Text: W.J.B
| Sumber Literasi: DPP PDI-P,