Edisi: 560
Halaman 2
JAKARTA, KUPANG TIMES - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengklarifikasi pernyataan-nya, yang pernah mengatakan, akan membubarkan Partai NasDem, apabila kader-nya terlibat dan ketangkep melakukan tindakan pidana korupsi.
di depan awak media, Surya Paloh, mengatakan, peryataan tersebut, tidak serta-merta seperti itu.
"enggak demikian meaning-nya,"
"enggak ada yang lebih tolol, Ketua Umum Partai, mengatakan, kalau ada kader partai yang korupsi, partai di-bubarkan,"
"bodoh dia,"|Surya Paloh (Ketum Partai NasDem)
Surya Paloh, mengatakan, pembubaran partai adalah tindakan bodoh, bila di-dasarkan hanya karena ada kader-nya korupsi.
menurut pandangan, Surya Paloh, terdapat kesalahan pemaknaan, terkait ucapan-nya, yang dikatakan pada tahun 2015 lalu.
Surya Paloh, mengartikan perkataan dan pernyataan-nya, sebagai bentuk dari semangat anti-korupsi.
"Jadi, makna yang sesungguh-nya bukan itu,"
"spirit, semangat kita untuk anti-korupsi, nggak ada arti-nya, kalau kader-kader kita, hanya bisa melakukan perbuatan-perbuatan tercela,"
"untuk apa, kita punya institusi seperti ini,"
"Jadi, bukan leterlek,"|Surya Paloh (Ketum Partai NasDem), saat berada gedung DPP Partai NasDem, Jakarta, Kamis, (05/10/23)
dan, Surya Paloh, mengatakan dan mengakui, kader-nya tidak semua-nya bersih dari korupsi, dan, tidak bisa sepenuh-nya, mengawasi perbuatan-perbuatan tercela, yang di-lakukan keder-nya.
AYO Sukseskan Pemilu 2024.!
| Narasi: Politik,
|Text: W.J.B
| Sumber Literasi: DPP Partai NasDem,
