Rescue Penyelamat: "Kapal Selam Wisata Titanic Ditemukan Hancur, Dipastikan Semua Penumpang Tewas,"

Edisi: 455
Halaman 3

           Foto: BBC|Properti

USA, KUPANG TIMES - Kapal selam wisata Titanic, OceanGate Expeditions, yang membawa lima orang di-temukan dalam keadaan hancur berkeping-keping akibat "ledakan dahsyat" yang menewaskan semua penumpang di dalam kapal selam tersebut.

Demikian di-sampaikan oleh Penjaga Pantai US Coast Guard, Kamis, (22/06/23).

Dengan penemuan tersebut, upaya pencarian kapal selam wisata Titanic, yang hilang kontak, Minggu, (18/06/23), yang di-lakukan oleh berbagai Negara, secara resmi di-nyatakan berakhir.

di-lansir dari Reuters, Laksamana Muda Penjaga Pantai AS, John Mauger, mengatakan, sebuah kapal selam robot yang di-kerahkan dari sebuah kapal Kanada menemukan puing-puing dari kapal selam Titan pada Kamis pagi di dasar laut.

Lokasinya berada sekitar 1.600 kaki (488 meter) dari Haluan Titanic, 2,5 mil (4 km) di bawah permukaan, di sudut terpencil, laut Atlantik Utara.

Kapal selam Titan yang di-operasikan oleh perusahaan OceanGate Expeditions asal AS, di-nyatakan hilang sejak Minggu, (18/06/23) lalu.

Kapal Selam, hilang kontak dengan kapal pendukung permukaan-nya selang 2 jam menyelam menuju lokasi karam-nya Kapal Titanic.

John Mauger mengungkapkan, lima fragmen utama Titan berukuran 22 kaki (6,7 meter) di-temukan dalam bentu bidang puing-puing yang tersisa dari kehancurannya.

Ini termasuk kerucut ekor kapal dan dua bagian lambung kapal.

Tidak di-sebutkan apakah ada sisa-sisa jasad penumpang yang terlihat.

"Bidang puing-puing di sini konsisten dengan hasil /atau akibat, ledakan dahsyat kapal,"|Laksamana Muda, John Mauger (Penjaga Pantai US Coast Guard)

Bahkan sebelum konferensi pers Coast Guard, OceanGate mengeluarkan pernyataan resmi, yang mengatakan bahwa; tidak ada yang selamat di antara lima orang yang berada di dalam Titan, termasuk pendiri dan kepala eksekutif perusahaan, Stockton Rush, yang mengemudikan kapal selam itu.

Empat penumpang lainnya adalah miliarder dan penjelajah Inggris, Hamish Harding (58th); pengusaha kelahiran Pakistan, Shahzada Dawood (48th), dan putranya Suleman (19th), keduanya berkewarganegaraan Inggris; dan ahli kelautan Prancis dan pakar Titanic terkenal, Paul-Henri Nargeolet (77th), yang telah mengunjungi bangkai kapal tersebut puluhan kali.

"Orang-orang ini adalah penjelajah sejati yang memiliki semangat petualangan yang berbeda, dan hasrat yang mendalam untuk menjelajahi dan melindungi lautan dunia," kata perusahaan tersebut,"

"Hati kami bersama lima jiwa ini dan setiap anggota keluarga mereka selama masa yang tragis ini,"|Laksamana Muda, John Mauger (Penjaga Pantai US Coast Guard)

Tim penyelamat dari beberapa negara telah menghabiskan waktu berhari-hari untuk memindai ribuan mil persegi lautan lepas dengan pesawat dan kapal untuk mencari tanda-tanda keberadaan Titan.

Liputan media dunia yang intens mengenai pencarian ini sebagian besar menutupi dampak dari bencana maritim yang jauh lebih besar yang berasal dari karamnya kapal migran di lepas pantai Yunani minggu lalu, yang menewaskan ratusan orang.

|Narasi: Maritim, Bencana,
|Teks: W.J.B
|Sumber Literasi: OceanGate Expeditions, Laksamana Muda Penjaga Pantai AS, John Mauger, Reuters, BBC, 

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®