Edisi: 449
Halaman 2
JAKARTA, KUPANG TIMES - Menkopolhukam Republik Indonesia, Mahfud MD, menanggapi klaim ahli Hukum Tata Negara, Denny Indrayana, bahwa; dia (Denny Indrayana) di-minta oleh Mahfud MD, untuk bantu Anies Baswedan, agar dapat tiket pencapresan
"dua hari ini, ramai pernyataan Denny Indrayana, bahwa; dia di-minta oleh Mahfud MD, untuk bantu Anies,"
"itu bukan baru,"
"saya bukan hanya minta kepada Denny, tapi juga minta kepada PKS,"
"Berikut, penjelasan saya;"
"memang betul, itu sudah saya jelaskan di Kick Andy Double Check, Metro TV, tiga bulan lalu, sudah di tonton, oleh 2,7 Juta orang,"
"itu bukan berita baru, dan bukan rahasia,"
"saya-lah, yang menyampaikan ke publik lebih dulu, yaitu; saya minta Denny, membantu Anies, agar dapat tiket pencapresan,"
Mengapa.?
"waktu itu, Denny bilang, ada upaya menggagalkan pencalonan Anies dan menunda pemilu, demokrasi terancam,"
"maka, saya bilang; agar demokrasi sehat, Mas Denny jaga Anies, agar dapat tiket,"
"Jangan pecah dari dalam, lalu nuding Pemerintah, yang mengganjal,"
"saya yang jaga, agar pemilu tak di-tunda,"
"bulan lalu, saya juga meminta Presiden PKS, Pak Syaikhu, menjajaki saya, untuk jadi cawapres-nya Anies,"
"saya bilang, jangan bawa saya ke-sana,"
"karena, kalau mencalonkan saya, koalisinya bisa pecah,"
"sebab, satu Parpol, Koalisinya sudah mengatakan bahwa; cawapres, harus Ketum Parpolnya,"
|Narasi: Politik, Hukum, Pemerintah,
|Teks: W.J.B
|Sumber Literasi: Mahfud MD, DPP PKS, Denny Indrayana,