FINAL UCL 2023: Man City Juara UEFA Champions League 2023.! "TREBLE WINNER,"

Edisi: 453
Halaman 1

           Foto: Getty Image|Properti

ISTANBUL, TURKIYE, KUPANG TIMES - Manchester City berhasil menjadi juara baru UEFA Champions League 2022-2023, usai mengalahkan Inter Milan, dengan skor 1-0.

Pertandingan Final, UEFA Champions League 2023, Man City vs Inter Milan berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul, Turkiye, Minggu (11/6/2023) dini hari WIB.

Man City mengalahkan Inter Milan, lewat gol tunggal Rodri di menit Ke-68.

Gol semata wayang Rodri, sudah cukup untuk membawa Man City membawa pulang Trophy UCL 2023, ke Inggris.

Ini merupakan Trophy UCL pertama yang di-raih The Citizens, julukan Man City.

Sementara itu, bagi sang pelatih, Josep Guardiola, ini juga menjadi gelar juara UCL pertama yang di-raihnya bersama Erling Haaland cs, dan yang ketiga sepanjang kariernya sebagai pelatih, setelah sebelumnya Pep Guardiola berhasil meraih Trophy serupa, bersama FC Barcelona di tahun 2009 dan 2011.

Kesuksesan Pep Guardiola, meraih Trophy UCL 2023, membuatnya menjadi pemain sekaligus pelatih yang pernah menjuarai UCL, bersama Zinedine Zidane dan Carlo Ancelotti serta menyamai prestasi Jose Mourinho, Zidane dan Ancelotti, menjuarai UCL dengan Club yang berbeda.

Kesuksesan the Citizen meraih Trophy si Kuping Besar ini, melengkapi dua Trophy Major yang telah di-raih beberapa waktu lalu, yakni; Premiere League 2023 dan FA Cup 2023.

dan Kesuksesan tim besutan Pep Guardiola, meraih TREBLE WINNER, musim 2022-2023 ini, berhasil menyamai prestasi rival sekota-nya Manchester United, di musim 1998-1999, yang saat itu di-latih oleh Pelatih legendaris, Sir. Alex Ferguson.

Jalannya Pertandingan Final UCL 2023, Man City vs Inter Milan,

Laga Man City vs Inter Milan berlangsung sengit pada babak pertama.

Inter yang tidak unggul dalam penguasaan bola mampu memberikan perlawanan lewat sejumlah serangan balik.

Skuad Simone Inzaghi ini, beberapa kali, mencoba langkah spekulatif untuk mengancam gawang Man City.

Lautaro Martinez cs, tercatat beberapa kali melancarkan satu shot on target dari empat kali percobaan tembakan.

Catatan tersebut tidak jauh berbeda dari Man City yang dominan secara penguasaan bola.

Erling Haaland cs mencatatkan dua shot on target dari empat percobaan.

Ada-pun dua shot on target yang di-lancarkan Man City lahir lewat aksi Erling Haaland dan Kevin De Bruyne.

Kedua peluang dari Haaland dan Kevin De Bruyne selalu bisa di-antisipasi oleh kiper Inter Milan, Andre Onana, sehingga tidak ada gol tercipta hingga babak pertama usai.

Inter Milan mampu menahan imbang Man City yang sejak awal di-unggulkan untuk meraih kemenangan.

Selain karena penampilan apik Andre Onana, keberhasilan Inter Milan dalam menahan imbang Man City juga tidak lepas dari disiplinnya lini pertahanan Inter Milan.

Berkat kedisiplinan lini pertahanan tersebut, barisan pertahanan Inter berhasil meminimalisasi pergerakan ujung tombak Man City, Erling Haaland.

Di samping itu, Man City, harus kehilangan salah satu pemain penting pada babak pertama.

Kevin De Bruyne di-tarik keluar karena cedera dan di-gantikan oleh Phil Foden.

Ketika memasuki babak kedua, Man City dan Inter Milan bermain lebih terbuka.

The Citizens pun bermain lebih direct ke depan dari pada mengutak-atik lini tengah dengan penguasaan bola.

Di sisi lain, Inter Milan juga beberapa kali melancarkan tekanan.

Bahkan, Inter Milan sempat membuat Man City melalui masa kritis pada menit ke-60.

Bermula dari tekanan yang di-lancarkan Lautaro Martinez, bek Man City Manuel Akanji melakukan kesalahan dengan membiarkan bola 50:50 di antara sang kiper, Ederson, Lautaro Martinez yang juga sangat dekat dengan bola, kemudian mendapatkan peluang dan langsung berhadapan dengan kiper disi sisi kiri kotak penalti.

Namun, Lautaro Martinez gagal memaksimalkan peluang emas tersebut, setelah bola yang ingin di arahkan ke tengah kotak penalti, mampu di-blok oleh Ederson.

Setelah itu, Man City keluar dari masa kritis dan berbalik melancarkan serangan ke area pertahan Inter Milan.

Upaya serangan Man City, akhirnya berbuah hasil di menit Ke-68.

Gelandang asal Spanyol, Rodri, mencetak gol lewat sepakan yang di arahkan, tepat ke sisi kanan gawang Onana, yang sempat melewati upaya blok dari dua pemain Inter.

Alhasil, Onana dengan sudut pandang yang terbatas tidak mampu memperkirakan arah bola.

Gol dari Rodri mendekatkan Man City kepada kemenangan.

Erling Haaland cs pun bisa mempertahankan keunggulan setelah beberapa kali mendapat tekanan dari Inter Milan.

Skor 1-0 untuk keunggulan Man City bertahan hingga laga usai.

Dengan demikian, Man City berhasil meraih kemenangan dan menjadi juara UEFA Champions League 2022-2023.

Susunan Pemain Man City vs Inter Milan:

Man City (3-2-4-1): 31-Ederson (GK); 25-Akanji, 3-Ruben Dias, 6-Ake; 5-Stones, 16-Rodri; 20-Bernardo, 17-De Bruyne (36-Foden 36'), 8-Guendogan, 10-Grealish; 9-Haaland.

Cadangan: 18-Ortega (GK), 33-Carson (GK), 2-Walker, 4-Phillips, 14-Laporte, 19-Alvarez, 21-Gomez, 26-Mahrez, 32-Perrone, 47-Foden, 80-Palmer, 82-Lewis.

Pelatih: Josep Guardiola

Inter Milan (3-5-2): 24-Onana (GK); 95-Bastoni (8-Gosens 76'), 15-Acerbi, 36-Darmian (33-D'Ambrosio 84'); 32-Dimarco, 20-Calhanoglu (22-Mkhitaryan 84'), 77-Brozovic, 23-Barella, 2-Dumfries (12-Bellanova 76'); 9-Dzeko (90-Lukaku 57'), 10-Lautaro.

Cadangan: 1-Handanovic (GK), 21-Cordaz (GK), 5-Gagliardini, 6-De Vrij, 8-Gosens, 11-Correa, 12-Bellanova, 14-Asllani, 22-Mkhitaryan, 33-D'Ambrosio, 37-Skriniar, 90-Lukaku.

Pelatih: Simone Inzaghi

|Narasi: Olahraga, Sepakbola, Sejarah,
|Teks: W.J.B
|Sumber Literasi: UEFA Champions League Official, Manchester City Official, Marca, Getty Image, W.J.B,

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®