Edisi : 257
Halaman 1
AUSTRALIA, KUPANG TIMES - Seorang mantan guru sekolah menengah, Australia, yang menjadi subjek podcast "The Teacher's Pet," di jatuhi hukuman 24 tahun penjara, karena telah membunuh istrinya 40 tahun lalu, yang sempat jadi perhatian dunia.
Kasus Pembunuhan yang melibatkan Christopher Dawson, kembali di buka, setelah podcast 2018, yang menekan detektif dan penyidik Polisi Australia, untuk meninjau kembali hasil penyelidikan mereka, yang telah di tutup.
Hasil Pemeriksaan tahun 2003, detektif dan penyidik Polisi Australia merekomendasikan tuntutan terhadap Dawson, terkait kasus dugaan pembunuhan istrinya Lynette Dawson, tetapi Jaksa Penuntut Umum Australia menolak, dengan alasan kurangnya bukti.
"Christopher Dawson menikmati kebebasannya, sampai penangkapannya,"
"selama 36 tahun hidup bebas di tengah masyarakat, Dawson tidak terhalang oleh tuduhan pembunuhan istrinya /atau ancaman hukuman kepadanya,"|Harrison (Hakim Mahkamah Agung New South Wales) dalam sidang, Jum'at, (02/12/22).
Sementara itu, Pengacara dari terdakwa Christopher Dawson, Greg Walsh mengatakan, bahwa; "kliennya berencana untuk mengajukan Banding atas Putusan Hakim Ian Harrison,"
"Sistem Keadilan dan Demokrasi kita di dasarkan pada asas praduga tidak bersalah,"
"Dan klien saya, tidak bersalah, untuk kasus pembunuhan istrinya, Lynette Dawson,"
Kakak Lynette Dawson, Greg Simms mengatakan, bahwa; "keluarga menyambut baik hukuman tersebut,"
"Kami menghormati dan berterima kasih kepada Hakim Harrison atas putusan dan hukumannya,"
"dan kami berharap Chris Dawson berumur panjang untuk menjalani hukuman itu,"
Terpidana Christopher Dawson memenuhi syarat untuk mengajukan pembebasan bersyarat pada tahun 2040, saat dia berusia 92 tahun.
Detektif. Doherty, yang terlibat dalam proses penyelidikan dan membawa dakwaan, ke Kejaksaan Australia, dari tersangka Christopher Dawson, mengatakan, bahwa; "meskipun hukuman tersebut menghibur keluarga,"
"Namun, kasus tersebut, tetap terbuka, karena jasad korban masih belum di temukan,"
Untuk di ketahui - Pada bulan Agustus, Mahkamah Agung Australia menerima hasil pemeriksaan terhadap Christopher Dawson, yang di duga membunuh istrinya, Lynette Dawson, pada bulan Januari tahun 1982, untuk bisa menjalin hubungan dengan seorang siswa remaja, yang berselingkuh dengannya.
Terpidana Christopher Dawson, kini berusia 74 tahun, mengklaim, bahwa; "istrinya telah meninggalkannya - pembelaan yang di sampaikan Hakim Ian Harrison, sungguh tidak masuk akal,"
"Terdakwa Christopher Dawson, di adili tanpa juri, karena publisitas seputar kasus tersebut,
"Dan saya berpendapat, bahwa; podcast, yang di produksi oleh surat kabar Australia News Corp's, menyebabkan klien saya, mendapatkan persidangan yang tidak adil,"|Greg Walsh (Pengacara Christopher Dawson)
Hakim Mahkamah Agung New South Wales, Harrison mengatakan, bahwa; "podcast tersebut, yang telah diunduh lebih dari 50 juta kali dan membuat terpidana Christopher Dawson terlihat buruk,"
Teks: W.J.B
Source: BBC
