Edisi : 255
Halaman 3
JAKARTA, KUPANG TIMES - Komisi I DPR RI setuju, KSAL Laksamana TNI. Yudo Margono sebagai Panglima TNI selanjutnya, menggantikan Jenderal TNI. Andika Perkasa.
Keputusan itu di ambil, setelah Komisi I DPR RI, menggelar Uji Kelayakan dan Kepatutan /atau Fit and Proper Test, terhadap KSAL Laksamana TNI. Yudo Margono, selama tiga jam di gedung parlemen, Jum'at, (02/12/22).
"Kami resmi memberikan persetujuan terhadap pengangkatan calon Panglima TNI Laksamana TNI. Yudo Margono sebagai Panglima TNI,"
"Komisi I DPR RI, melihat KSAL Laksamana TNI. Yudo layak menggantikan Jenderal TNI. Andika, yang segera pensiun, pada 21 Desember mendatang,"
"Dengan di ambilnya keputusan tersebut di atas, Komisi I DPR RI sekaligus juga menyetujui, untuk melakukan pemberhentian Jenderal Andika sebagai Panglima TNI,"|Meutya Hafid (Ketua Komisi I DPR RI)
Setelah di setujui di Komisi I DPR RI, nama KSAL Laksamana TNI. Yudo, segera di bawa ke Paripurna DPR RI, sebelum masa reses anggota DPR RI, 16 Desember mendatang.
KSAL Laksamana TNI. Yudo Margono, akan di lantik oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, sebelum Jenderal TNI. Andika Perkasa pensiun, pada akhir bulan Desember, tahun 2022.
KSAL Laksamana TNI. Yudo mengucapkan terima kasih, usai dirinya di setujui oleh Komisi I DPR RI, menjadi Panglima TNI berikutnya.
Dan KSAL Laksamana TNI. Yudo berjanji akan mengemban tugas dengan baik.
"Terima kasih mudah-mudahan kami dapat melaksanakan tugas ke depan dengan mitra Komisi I DPR RI, dengan baik aman dan lancar,"|Yudo Margono (KSAL TNI)
Nama Yudo Margono, sebelumnya di usulkan oleh Presiden RI, Jokowi, sebagai Panglima TNI.
Usulan Presiden RI, Jokowi, dalam bentuk Surat Presiden, dan di serahkan Mensesneg RI, Pratikno, dan di terima Ketua DPR RI, Puan Maharani, pada Senin, (28/11/22) lalu.
Presiden RI, Jokowi mengatakan, bahwa; "alasannya memilih Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI, karena ingin memastikan rotasi matra di pucuk Kepemimpinan TNI,"
Untuk di ketahui - selama masa Pemerintahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Tongkat Komando Panglima TNI, pernah di pegang, satu perwira tinggi Bintang Empat dari TNI-AU dan tiga perwira tinggi bintang empat dari TNI-AD, dan saat ini giliran perwira tinggi Bintang Empat dari TNI-AL.
(W.J.B)
